Puisi Kerdil

Apakah aku terlihat kerdil dimatamu?

Katakan saja bila aku memang bukan orang yang kau inginkan.

Benar, aku sungguh tak apa jika kau jujur demikian.

Aku tak akan memaksa.

Itu hidupmu, jika benar demikian maka aku akan sadar diri.

Aku memanglah kerdil yang tak pernah terlihat dimatamu. 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arti Dewasa

Telah kulalui tiga belas tahun belajar dengan menghabiskan uang dan waktu di TK, SD, SMP dan SMA dan sekarang saatnya memilih, lanjut kuliah ataukah kuli-ah atau mungkin ni-kah.  Semua ada di kakimu, kemana kau akan melangkah disitulah pilihan kau. Aku seorang pemimpi yang ingin menjadi dokter bedah dengan bersekolah di Belanda dan kembali hidup di Indonesia tercinta, negaraku. Mempunyai Rumah sakit besar, beberapa gedung hotel berbintang dan membahagiakan semua orangtua tanpa terkecuali. Namun, kaki dan hatiku tidak searah, aku berjalan tanpa mengikuti hati, keinginan dan mimpi-mimpi.    Apa yang aku lakukan sekarang? Selamat datang dikota orang, mengabdilah yang aku pilih dengan mengajar dan belajar mencari pengalaman serta uang. Tak ada satupun yang aku kenal, semua benar-benar baru dimulai dari tempat, tujuan dan teman, inilah dunia baruku sekarang. Memulai membiasakan hidup sendiri tak enak, ternyata menjadi orang dewasa itu sulit dan rumit, tak semudah yang aku baya...
Baca selengkapnya